Waspada! Salah Pilih Sampo Bikin Wanita Berisiko Alami Diabetes Tipe 2



loading…

Studi terbaru menemukan bahan kimia dalam sampo tingkatkan risiko diabetes tipe 2 pada wanita. Bahan kimia ini meningkatkan risiko diabetes hampir dua pertiga. Foto/Getty Images

JAKARTA – Studi terbaru menemukan bahwa bahan kimia dalam sampo bisa tingkatkan risiko diabetes tipe 2 pada wanita . Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism ini menemukan bahan kimia bernama phthalates ini meningkatkan risiko diabetes hampir dua pertiga.

Dilansir dari Express, Minggu (12/2/2023) phthalates merupakan bahan kimia yang bisa meningkatkan daya tahan plastik. Bahan kimia ini biasanya juga digunakan dalam produk perawatan pribadi, mainan anak-anak, kemasan makanan dan minuman.

Bahan kimia ini juga ditambahkan ke wewangian untuk membantu aroma bertahan lebih lama di kulit. Dikenal sebagai EDC (bahan kimia pengganggu endokrin), kandungan ini meniru estrogen dan telah dikaitkan dengan kanker payudara hingga ovarium, serta menopause dini.

“Penelitian kami menemukan phthalate dapat berkontribusi pada insiden diabetes yang lebih tinggi pada wanita, terutama wanita kulit putih. Orang-orang terpapar phthalate setiap hari, meningkatkan risiko beberapa penyakit metabolik,” kata penulis studi utama doctor Sung Kyun Park dari University of Michigan.

Baca Juga: 6 Jenis Olahraga untuk Penderita Kolesterol dan Diabetes yang Aman Dilakukan

“Penting bagi kita untuk menangani EDC sekarang karena berbahaya bagi kesehatan manusia,” lanjutnya.

EDC juga dapat mengubah tubuh menyimpan lemak, yang menyebabkan obesitas. Selain itu, beberapa phthalate telah ditemukan menyebabkan kemandulan. Percobaan yang diterbitkan di JAMA Pediatrics menunjukkan wanita lebih mungkin melahirkan secara prematur jika memiliki kadar phthalate yang tinggi dalam aliran darahnya sebelum hamil.

Sebagai bagian dari studi terbaru ini, sebuah analisis terhadap 1.308 wanita di seluruh AS menunjukkan konsentrasi phthalate di atas rata-rata meningkatkan insiden diabetes tipe 2 sebesar 30 hingga 63 persen. Sekitar lima persen kasus, peserta mengembangkan diabetes selama periode enam tahun.

Phthalate yang digunakan selama pembuatan plastik, juga telah terdeteksi di banyak produk sehari-hari. Mulai dari air kemasan hingga papan lantai. Beberapa jenis phthalate telah dilarang karena kekhawatiran akan keamanannya.

Baca Juga: Gejala Diabetes, 6 Bagian Tubuh yang Menandakan Gula Darah Tinggi

Diabetes tipe 2 adalah kondisi yang mengubah hidup yang menyebabkan kadar gula darah menjadi terlalu tinggi. Penyakit ini juga dapat meningkatkan risiko kondisi lain seperti penyakit jantung dan stroke. Adapun gejala diabetes di antaranya merasa sangat haus dan sangat lelah.

Gejala diabetes lainnya adalah kencing lebih sering dari biasanya, terutama di malam hari. Penurunan berat badan dan hilangnya massa otot, gatal di sekitar penis atau vagina, atau sariawan yang sering terjadi, luka yang sembuh perlahan dan penglihatan kabur.

(dra)



Source link

Julia L. Bellamy

Leave a Comment

A note to our visitors

This website has updated its privacy policy in compliance with changes to European Union data protection law, for all members globally. We’ve also updated our Privacy Policy to give you more information about your rights and responsibilities with respect to your privacy and personal information. Please read this to review the updates about which cookies we use and what information we collect on our site. By continuing to use this site, you are agreeing to our updated privacy policy.