Istri baru ayah Mirna Salihin dikabarkan meninggal dunia.
Dugaan penyebab kematian ayah Mirna Salihin sungguh mengejutkan.
Sandy Salihin kini bersuara mengenai kasus kopi sianida yang kembali viral di Indonesia.
Lama tak terdengar kabarnya, Tiara Agnesia diisukan sudah meninggal dunia.
Kabar tersebut diungkap sahabat Tiara Agnesia di media sosial.
Sebelumnya diketahui, Edi Darmawan menikahi Tiara pada tahun 2019.
Kabar pernikahan ayah Mirna itu diungkap pengacara kondang Hotman Paris.
Dalam akun media sosialnya, Hotman mengurai kabar dari ayah kandung mendiang Mirna tersebut.
Empat tahun kemudian setelah kabar pernikahan tersebut, sosok ayah Mirna kembali jadi sorotan.
Hal itu lantaran isu Tiara Agnesia telah meninggal dunia.
Sosok yang pertama mengungkap kabar tersebut adalah sebuah akun bernama @r_flowerssss.
Dalam unggahannya di TikTok, akun tersebut membagikan kabar soal istri Edi Darmawan, ayahnya Mirna.
“Itu istrinya bapak Edi Darmawan teman aku dan mohon maaf sudah almarhum karena sudah meninggal beberapa bulan yang lalu,” kata akun @r_flowerssss.
Bak tak ingin hanya menyebarkan isu, akun @r_flowerssss pun menunjukkan bukti bahwa Tiara Agnesia sudah meninggal dunia.
Dalam postingan terbarunya, akun @r_flowerssss membagikan fotonya saat di pemakaman.
Di foto tersebut tampak beberapa pelayat sedang duduk di depan pusara bernama Inriana Tiara Masinambow.
Tertera di papan berbentuk salib, sosok Inriana Tiara wafat pada 13 Maret 2023.
Mengurai keterangan, akun @r_flowerssss pun mengungkap kronologi kematian Tiara.
“Almarhum orang yang sangat baik sekali dalam berteman,” kata @r_flowerssss dikutip TribunnewsBogor.com pada Minggu (8 Oktober 2023).
Diungkap lebih lanjut penyebab kematian Tiara.
Ternyata Tiara meninggal dunia secara mendadak dan tragis.
“Meninggal memang mendadak kita semua sangat kaget dan terpukul karena malamnya masih sangat sehat dan pagi sudah tiada diagnosa dokter rumah sakit terkena serangan jantung,” pungkas akun @r_flowerssss.
Usai bercerita, @r_flowerssss pun mengungkap pengakuannya.
Bahwa ia tidak bisa berbicara lebih lanjut soal kematian Tiara.
“Dan maaf tidak bisa terlalu banyak berbicara takut salah,” ungkap akun @r_flowerssss.
Usai akun @r_flowerssss membongkar kematian istri Edi Darmawan, netizen ramai.
Hingga artikel ini ditayangkan, TribunnewsBogor.com masih berupaya meminta keterangan dari pengunggah akun @r_flowerssss.
Perihal kabar Tiara telah meninggal, ayah Mirna belum memberikan klarifikasi.
Kembaran Mirna Bersuara
Sementara itu, kabar viralnya kasus kopi sianida Jessica Wongso turut memantik komentar banyak orang.
Tak terkecuali kembaran almarhum Mirna, Sandy Salihin.
Lama bungkam dan tak diketahui keberadaanya, Sandy Salihin tiba-tiba buka suara soal kasus kembarannya yang kembali bikin heboh.
Dalam akun Instagram-nya, Sandy rupanya kesal dengan banyaknya asumsi miring soal kematian Mirna.
Sandy lantas meminta publik untuk tidak memihak Jessica Wongso selaku terpidana kasus kematian Mirna.
Rupanya Sandy kesal dengan publik yang belakangan ramai mendukung Jessica Wongso usai menonton Film Dokumenter di Netflix tentang kasus tersebut.
“Please watch the real trial not just because of one hour documentary you can get all your conclusion (tolong nonton persidangannya jangan cuma karena dokumenter satu jam kalian bisa menyimpulkan),” ungkap Sandy Salihin.
“#justiceformirna rest in peace Mir I love you,” sambungnya.
Ayah Wayan Mirna Salihin Bela Ferdy Sambo dalam Kasus Kopi Sianida Jessica Wongso: Saya Paling Tahu Siapa Sambo
Film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffe, and Jessica Wongso yang tayang di platform Netflix menarik perhatian sejumlah pihak.
Film dokumenter tersebut mengulas soal kasus tewasnya Mirna Wayan Salihin dengan terpidana Jessica Kumala Wongso.
Jessica Wongso pun divonis 20 tahun penjara karena dinilai hakim membunuh Mirna dengan racun sianida melalui es kopi Vietnam yang dipesannya.
Dalam film dokumenter tersebut muncul sekilas tayangan foto Ferdy Sambo bersama Krishna Murti.
Akibatnya Ferdy Sambo kembali menjadi perbincangan khalayak.
Terkait hal tersebut, melansir TribunnewsBogor.com, ayah Wayan Mirna Salihin yang bernama Edi Darmawan tampak membela Ferdy Sambo dalam kasus kopi sianida Jessica Wongso.
Edy Darmawan bahkan meminta tolong agar tak mengaitkan Ferdy Sambo dengan kasus kopi sianida.
Ia juga mempertanyakan alasan mengapa Ferdy Sambo jadi dikait-kaitkan.
“Kenapa Pak Sambo dibawa-bawa? Saya nih paling tahu siapa Sambo, Siapa Krishna Murti, siapa Hendro Sukmono,” kata Edi Darmawan saat diwawancara Karni Ilyas di TvOne.
Edi Darmawan menjelaskan kasus kopi sianida yang menjerumuskan Jessica Wongso ke penjara itu ditangani Unit 1 Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.
“Jadi yang ngurus ini itu unit 1 , headnya itu Kompol Hendro Sukmono, sekarang udah di Danreskrim di Surabaya, pangkatnya udah AKBP,” katanya.
Kasus Jessica Wongso juga ditangani oleh Krishna Murti.
“Itu dia yang nanganin. Mentornya pak Krishna. jadi saya tahu persis,” kata Edi.
Edi Darmawan mengaku kenal baik dengan Ferdy Sambo.
Dia mengatakan Sambo sama sekali tak terlibat dalam pengungkapan kasus kopi sianida yang menewaskan Mirna Salihin.
“Pak Sambo kita kenal, baik, sama beliau. Tapi gak ada ikut campur dia, sama sekali, boleh dibilang mendakti NOL,” kata Edi.
Edi Darmawan pun meminta masyarakat tidak menyangkut-pautkan Ferdy Sambo dengan kasus Jessica Wongso.
“Jadi tolong lah jangan dikait-kaitkan pemirsa, izin saya, itu pak Sambo gak ada urusannya,” kata Edi Darmawan.
Perlu diingatkan kembali, kasus yang menimpa Wayan Mirna terjadi pada 6 Januari 2016.
Saat itu Mirna Salihiin mengadakan reuni di Kafe Oliver, Jakarta bersama Hani Boon Juwita dan Jessica Wongso.
Mereka adalah alumni Billy Blue College di Australia Tengah.
Setelah meminum Es Kopi Vietnam yang dipesan Jessica Wongso, Mirna mengalami kejang-kejang hingga tewas.
Ketika itu Krishna Murti menjabat sebagai Kepala Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya dengan pangkat Brigjen.
Sementara Ferdy Sambo menjabat sebagai Wakil Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.
“Waktu itu kan Sambo Wadirkrimum,” kata Karni Ilyas.
“Wakilnya Krishna lah. Ruangannya aja beda kok,” timpal Edi.
“Ya pasti beda, tapi jabatannnya antara kepala dan wakil,” timpal Karni Ilyas.
Dari hasil pemeriksaan, ditemukan 3,75 miligram racun sianida di lambung Mirna Salihin.
Jessica Wongso kemudian divonis bersalah pada 27 Oktober 2016 dengan hukuman 20 tahun penjara di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Tak berselang lama Ferdy Sambo naik pangkat menjadi Irjen.
Ia pernah menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Umum Mabes Polri.
Lalu Sambo menjabat Kadiv Propam. Sambo divonis bersalah atas pembunuhan berencana Brigadir J pada tahun 2022 lalu.(*)
Otto Hasibuan Sempat Sarankan Jessica Kumala Wongso Ajukan Grasi, Terpidana Kasus Kopi Sianida Beri Jawaban Ini: Saya Tidak…
Belakangan Kasus Kopi Sianida kembali jadi sorotan warga Indonesia.
Bagaimana tidak, kasus ini kembali diangkat ke publik dalam tayang dokumenter.
Dokumenter ini pun kembali membuat sosok terpidana alias Jessica Kumala Wongso jadi sorotan.
Seperti yang diketahui bahwa Jessica Kumala Wongso dijatuhi pidana 20 tahun penjara atas tuduhan pembunuhan berencana.
Sosok Wayan Mirna Salihin diduga tewas setelah menenggak kopi yang disebut mengandung racun sianida.
Otto Hasibuan yang merupakan pengacara Jessica Kumala Wongso pun angkat bicara mengenai kasus yang pernah ia tangani ini.
Dilansir Grid.ID dari akun Instagram @lambegosiip pada Jumat (8/10/2023), Otto Hasibuan mengungkap percakapannya dengan Jessica.
Otto Hasibuan sempat meminta Jessica Kumala Wongso untuk mengajukan grasi.
“Terus terang saya menangis. Tiga tahun yang lalu ketika Jessica sudah menjalani hukuman, saya tanya sama Jessica,” ujar Otto Hasibuan.
“Jes, walaupun di dalam hati saya juga gak boleh saya katakan, tetapi saya coba memancing atau memang mengatakan,” sambungnya.
“Waktu itu memang saya katakan, saya kasihan lihat kamu di penjara,” tambahnya.
Otto berandai-andai bahwa ia akan mencoba meyakinkan pihak terkait untuk memberikam grasi ke Jessikca.
Namun Jessica menolak mengajukan grasi dan menyebut tak mau mengakui perbuatan yang tidak ia lakukan sama sekali.
“Siapa tahu saya bisa yakinkan presiden atau siapa pihak pihak tertentu, ajukanlah grasi, siapa tahu bisa diterima,” kata Otto Hasibuan.
“Saya tidak mau grasi, saya tidak mau mengakui sesuatu yang tidak pernah saya lakukan,” lanjutnyan menirukan ucapan Jessica.
“Mau ditahan di sini 10 tahun, 20 tahun lagi, saya jalani terus, karena saya bukan pembunuh,” tambahnya.
Baca Juga: Gelagat Krishna Murti Sebut Mirna Salihin Tewas Diracun Jadi Sorotan, Otto Hasibuan Akui Curiga: Dari Mana Dasarnya dan Apa Alasannya?
Netizen pun memberikan komentar atas unggahan ini.
“Pesen kopi duluan sblm Mirna dateng aja udah aneh, kok masih aja netizen ngomong bukan J pelakunya,” tulis akun @ntrskyjrsc.
“Saya mengikuti kasus ini dan tdk pernah melewatkan sidangnya,memang terbukti sah dan meyakinkan kalau J pelakunya,” tulis akun @anitawidyaningruuum.
“Jessica jelas pelakunya, gak usah dicari cari celah, orang aneh,” tulis akun @badgyalnriri.
- Mukjizat Bagiku, Betharia Sonata Nangis Haru Rinoa Cabut Laporan Atas Leon Dozan,Ikhlas Memaafkan - 02/12/2023
- Tipu Muslihat Israel: Minta Warga Khan Younis Mengungsi ke Rafah,Sesampai Sana Mereka Dibombardir - 02/12/2023
- Usai Marah ke Agus Rahardjo, Jokowi Tanya ke Pratikno: Sprindik Itu Apa Toh? - 02/12/2023