Elon Musk mengatakan akan menyebarkan akses internet di Gaza melalui Starlink, satelit buatan perusahaan yang dipimpinnya, SpaceX. Bantuan ini ditentang oleh Israel.
Internet Starlink di Jalur Gaza, kata Musk, ditujukan untuk organisasi internasional yang memberikan bantuan di sana. Hal ini disampaikannya di akun X (dulu bernama Twitter) pribadinya.
Starlink akan mendukung konektivitas ke organisasi bantuan yang diakui secara internasional di Gaza.- Elon Musk, CEO SpaceX –
“Belum ada terminal Starlink yang mencoba terhubung dari Gaza. Jika ada, kami akan memastikan bahwa (akses internet Starlink) itu digunakan *hanya* untuk alasan kemanusiaan semata,” kata Musk di akun X miliknya, Minggu (29/10).
Belum diketahui bagaimana cara SpaceX memastikan internet Starlink hanya digunakan oleh organisasi kemanusiaan dan tidak dipakai sama kelompok militan. Sejauh ini perusahaan belum angkat bicara, menurut laporan Reuters.
Layanan telepon seluler dan internet lumpuh di Jalur Gaza sejak Kamis (26/10) malam. Warga setempat tidak dapat berkomunikasi satu sama lain, termasuk ke dunia luar.
Sejumlah organisasi kemanusiaan internasional menyebutkan pemadaman ini membuat kondisi semakin menyedihkan. Operasional penyelamatan jiwa menjadi terhambat, ditambah mereka gak bisa mengontak stafnya di lapangan.
Israel Bakal Cegah Internet Starlink Masuk Gaza
Postingan Musk soal membuka akses internet Starlink di Jalur Gaza memicu kemarahan Israel. Menteri Komunikasi Israel, Shlomo Karhi, mengatakan mereka akan menggunakan segala cara untuk mencegahnya.
“Hamas akan menggunakannya untuk kegiatan teroris. Tidak ada keraguan tentang hal itu, kami mengetahuinya, dan Musk tahu itu. HAMAS adalah ISIS,” tulis Karhi di akun X pribadinya.
Elon Musk Akan Buka Akses Internet Starlink di Gaza
Elon Musk pada Sabtu (28/10/2023) mengatakan, layanan satelit Starlink miliknya akan mendukung akses internet untuk organisasi bantuan yang diakui internasional di Gaza.
Wilayah kantong Palestina tersebut mengalami pemadaman akses telekomunikasi sejak Jumat (27/10/2023).
Starlink adalah jaringan satelit di orbit rendah Bumi yang dapat menyediakan internet ke lokasi terpencil, atau area yang infrastruktur komunikasi normalnya dinonaktifkan.
Miliarder yang memiliki operator Stalink yaitu SpaceX ini mengumumkannya saat menanggapi unggahan anggota Kongres AS dari Partai Demokrat, Alexandria Ocasio-Cortez, yang menyebut pemadaman komunikasi di Gaza tidak dapat diterima.
“Starlink akan mendukung konektivitas ke organisasi bantuan yang diakui secara internasional di Gaza,” tulis Elon Musk di media sosial X–sebelumnya bernama Twitter–yang juga dimilikinya.
Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, “Kami benar-benar dapat memperoleh manfaat dari Starlink untuk mencoba menghubungi staf dan fasilitas kesehatan kami di Gaza. Bagaimana cara mewujudkannya?”
Sebelumnya, badan-badan PBB dan LSM pada Sabtu melaporkan kehilangan kontak dengan tim mereka di Jalur Gaza.
“Rumah sakit dan operasi kemanusiaan tidak dapat dilanjutkan tanpa komunikasi,” tulis Lynn Hastings, Koordinator Residen dan Kemanusiaan PBB, di media sosial X.
Perang Hamas vs Israel terbaru pecah sejak Sabtu (7/10/2023), menewaskan 1.400 orang di Israel yang sebagian besar warga sipil. Hamas juga menyandera sedikitnya 220 orang.
Sementara itu di Gaza, Kementerian Kesehatan yang dikuasai Gaza menyebutkan bahwa korban tewas mencapai 7.703 orang, mayoritas warga sipil termasuk 3.500 anak-anak.
Dikutip dari kantor berita AFP, layanan internet Starlink milik Elon Musk juga dibuka di Ukraina tak lama setelah invasi Rusia pada Februari 2022.
Starlink membantu tentara berteknologi tinggi beroperasi di wilayah yang sarana komunikasi lainnya tidak berfungsi, dan menjadi alat medan perang yang penting bagi pasukan Ukraina.
Elon Musk Berjanji Hidupkan Koneksi Internet di Gaza Lewat Starlink
Pemilik SpaceX, Elon Musk, mengatakan teknologi internet satelit Starlink akan mendukung organisasi bantuan di Gaza. Serangan Israel pada Jumat, 27 Oktober 2023 menyebabkan komunikasi di Gaza terputus.
Netizen dari seluruh dunia meminta Elon Musk untuk memasok Gaza dengan akses ke Starlink. Jalur Gaza kehilangan akses internet dan komunikasi pada Jumat malam. Salah satu yang mendesak Elon Musk menyediakan akses internet di Gaza adalah politisi AS, Alexandria Ocasio-Cortez.
“Starlink akan mendukung konektivitas ke organisasi bantuan yang diakui secara internasional di Gaza,” ujar Elon Musk.
Pertempuran berkobar di Gaza ketika pasukan Israel memperluas operasi darat dan memutus akses dunia luar terhadap populasi lebih dari 2 juta orang. Pemadaman komunikasi membuat akses terhadap tanggap darurat hampir tidak mungkin dilakukan dan membuat ribuan keluarga serta teman yang tinggal di luar negeri khawatir akan kesejahteraan mereka.
Beberapa organisasi internasional, termasuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), mengatakan mereka tidak dapat menghubungi stafnya. LSM Human Rights Watch memperingatkan kemungkinan terjadinya kekejaman massal .
Menanggapi pemadaman listrik, banyak pengguna media sosial menggunakan X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, meminta pemiliknya Elon Musk untuk memberikan akses kepada warga Gaza ke akses internet satelit Starlink. Tagar #starlinkforgaza digunakan di lebih dari 3,74 juta postingan di platform media sosial pada Sabtu pagi.
Elon Musk, yang juga pemilik pembuat Starlink SpaceX, secara pribadi mengirimkan banyak terminal ke Ukraina, yang akan memungkinkan akses ke sistem internet berbasis satelit. Layanan ini diandalkan oleh pengguna militer dan sipil setelah Rusia memutus sistem komunikasi Ukraina sesaat sebelum invasi tahun 2022.
Starlink saat ini tidak tersedia di Israel atau wilayah Palestina. Pada peta interaktif di situs Starlink, Israel dan Gaza menunjukkan mulai tahun 2024. Sementara wilayah Yerusalem dan Tepi Barat menunjukkan tanggal layanan tidak diketahui saat ini.
Tidak jelas apakah SpaceX sedang melakukan pembicaraan dengan Israel untuk mengaktifkan layanan semacam itu, tetapi secara historis, perusahaan tersebut diketahui tidak terlibat dalam tindakan perang dan eskalasi.
Pada bulan September, Elon Musk menolak permintaan Ukraina untuk mengaktifkan jaringan satelit Starlink miliknya di kota pelabuhan Sevastopol di Krimea pada tahun 2022 untuk membantu serangan terhadap armada Rusia di sana.
“Tujuannya jelas adalah untuk menenggelamkan sebagian besar armada Rusia yang sedang berlabuh,” kata Elon Musk di X. “Jika saya menyetujui permintaan mereka, maka SpaceX akan secara eksplisit terlibat dalam tindakan besar perang dan eskalasi konflik.”
Elon Musk, Koneksi Internet Starlink di Gaza, dan Pertentangan Israel…
CEO SpaceX, Elon Musk mengatakan, layanan internet berbasis satelit miliknya, Starlink, akan mendukung terjalinnya hubungan komunikasi di Gaza.
Hal tersebut menyusul komunikasi di Gaza yang putus total setelah serangan Israel pada Jumat (27/10/2023) waktu setempat.
Diberitakan Reuters, Minggu (29/10/2023), perluasan serangan udara dan darat, termasuk pemadaman telepon dan internet oleh Israel telah mengisolasi orang-orang di Jalur Gaza.
Imbasnya, panggilan kepada orang-orang terkasih, ambulans, maupun bantuan kemanusiaan dari tempat lain menjadi mustahil dilakukan.
Organisasi-organisasi kemanusiaan internasional mengatakan, pemadaman listrik yang dimulai pada Jumat malam memperburuk situasi Gaza.
Pasalnya, matinya listrik maupun saluran telepon dan internet telah menghambat operasi penyelamatan jiwa serta mencegah kontak dengan para staf organisasi di lapangan.
Elon Musk siapkan Starlink di Gaza
Koneksi internet Starlink akan menyambungkan komunikasi dari Gaza ke organisasi bantuan yang diakui secara internasional.
“Kami akan mendukung PBB dan kelompok bantuan lain yang diakui secara internasional,” tulis Elon Musk dalam akun X @elonmusk, Sabtu (28/10/2023).
Pernyataan tersebut menanggapi unggahan anggota Kongres Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Alexandria Ocasio-Cortez, yang menyebutkan pemadaman komunikasi di Gaza tidak dapat diterima.
Sebagai informasi, Starlink memanfaatkan konstelasi ribuan satelit yang saling terhubung dan bergerak di orbit rendah Bumi, sehingga dapat memberikan koneksi internet cepat.
Adapun salah satu keunggulan layanan internet ini, yakni kemampuan untuk membawa akses internet ke daerah-daerah terpencil yang sulit dijangkau infrastruktur internet tradisional.
Kendati demikian, menurut Musk, tidak jelas siapa yang memiliki otoritas untuk jalur darat di Gaza saat ini.
Dia melanjutkan, sejauh ini, belum ada pula pihak yang meminta sambungan internet Starlink di wilayah tersebut.
Israel akan cegah Elon Musk
Di sisi lain, Menteri Komunikasi Israel Shlomo Karhi mengatakan, pihaknya akan mencegah Musk untuk menyediakan internet ke Gaza melalui Starlink.
“Israel akan menggunakan segala cara untuk melawan keputusan Musk,” kata Karhi, dikutip dari Anadolu Agency, Minggu.
Karhi mengeklaim, kelompok Hamas dapat menggunakan Starlink untuk melancarkan aktivitasnya.
Oleh karenanya, dia pun menegaskan, akan memutuskan segala hubungan dengan layanan internet Starlink milik miliarder Amerika itu.
Gaza sendiri telah mengalami serangan udara Israel tanpa henti sejak serbuan mendadak kelompok Hamas pada 7 Oktober 2023.
Kelompok Palestina itu telah memulai Operasi Banjir Al-Aqsa, sebuah serangan mendadak multicabang yang mencakup serangkaian peluncuran roket dan infiltrasi ke Israel melalui darat, laut, dan udara.
Israel menanggapinya dengan kampanye serangan udara tanpa henti, yang semakin intensif pada Jumat malam bersamaan dengan pemadaman total jaringan telekomunikasi dan internet.
Setidaknya 7.703 warga Palestina, termasuk 3.595 anak-anak dinyatakan tewas akibat serangan Israel. Sementara di pihak Israel, korban tewas mencapai lebih dari 1.400 orang.
Tak hanya itu, sebanyak 2,3 juta penduduk Gaza juga bergulat dengan kekurangan makanan, air, serta obat-obatan akibat blokade Israel terhadap wilayah ini.
Tercatat hanya sedikit truk bantuan yang menyeberang ke Gaza sejak pembukaan titik Rafah, perbatasan Gaza dan Mesir, pada akhir pekan lalu.
- Mukjizat Bagiku, Betharia Sonata Nangis Haru Rinoa Cabut Laporan Atas Leon Dozan,Ikhlas Memaafkan - 02/12/2023
- Tipu Muslihat Israel: Minta Warga Khan Younis Mengungsi ke Rafah,Sesampai Sana Mereka Dibombardir - 02/12/2023
- Usai Marah ke Agus Rahardjo, Jokowi Tanya ke Pratikno: Sprindik Itu Apa Toh? - 02/12/2023