Besar Hati Maafkan Pelaku Pelecehan, Abidzar Pilih Rahasiakan Wajah Sosok yang Toel Area Sensitifnya

Akhirnya Abidzar mengetahui sosok yang telah melakukan pelecehan kepadanya.

Namun dengan besar hati, Abidzar mengaku ingin merahasiakan wajah pelaku pelecehan tersebut.

Meski tak membuka wajah pelaku di hadapan umum, namun Abidzar mengaku telah memaafkannya.

Diketahui kemarahan Abidzar memang tak bisa ditahan manakala mendapat pelecehan.

Pada saat kejadian Abidzar sedang berada di sebuah cafe bernuansa remang-remang.

Saat itu Abidzar sedang karokean, namun saat sedang asyik menikmati lagu p*ntatnya ditoel orang tak dikenal dari belakang.

Abidzar pun langsung mengungkap kemarahannya, ia ingin pelaku segera ditemukan.

Beruntung kini pelaku tersebut langsung meminta maaf kepada Abidzar.

“Alhamdulillah pelaku sudah menghubungi dan meminta maaf, serta sangat menyesali perbuatannya,” tulis manajemen Abidzar Al Ghifari melalui Insta Story, dikutip pada Kamis (13/7/2023).

Awalnya pihak manajemen ingin memberikan efek jera kepada pelaku, namun Abidzar dengan besar hati memaafkan pelaku dan tidak menyebarkan wajahnya.

“Kami dari pihak manajemen ingin sekali memberikan efek jera dan pelajaran untuk kita semua tentang pelecehan seksual. Namun, talent kami, Abidzar dengan berbesar hati memilih jalan untuk memaafkan pelaku dan tidak men-share chat atau muka pelaku. Kami pun tetap mendukung keputusannya,” jelasnya.

“Semoga bisa menjadi pelajaran berharga bahwa: Tidak semua orang menerima physical touch” pungkasnya.

Sebelumnya, pihak manejemen Abidzar, Fitri sudah membuat surat terbuka untuk kasus ini.

Menurut Fitri, pihaknya harus membuka kasus tersebut lantaran hal itu merupakan sebuah pelecehan.

“Buat semua yang ada video atau foto-foto si pelaku pelecehan segera DM saya ya, kita harus speak up sekecil apapun pelecehan yang kalian dapatkan, baik verbal apalagi ini NON VERBAL!

Ga semua orang terima dengan physical touch!! Risih tau! Dan kita sedang melakukan pelacakan melalui CCTV, jaka kita dapet orangnya duluan, management akan bikin laporan, jika pelaku menghubungi saya 1×24 jam, kita akan mediasi,” tulis Fitri di Insta Story Instagramnya.

Pantauan Sripoku.com dari Instagramnya, dalam video yang diunggah Abidzar tampak suasana karaoke terlihat asik ketika ia masih bernyanyi.

Namun secara tiba-tiba ia tak menyangka ternyata dari arah belakang tangan pelaku sigap menyentuh bagian sensitif.

Terlihat jelas dalam video tersebut pergerakkan tangan pelaku menowel pantat Abidzar.

Terekam sebanyak dua kali towelan yang dilakukan oleh tangan tersebut.

Abidzar lantas langsung bereaksi terkejut dan menoleh ke arah belakang.

Ia melihat sosok pelaku yang menyentuh bagian pantatnya.

Sesaat setelah kejadian tersebut tampak seorang wanita hendak melerai aksi pelecehan.

Ia bahkan berteriak melarang pemilik tangan untuk tidak melakukan hal itu.

“Eh gak boleh,” teriak seorang wanita dalam video yang diunggah Abidzar.

Menyadari pantatnya disentuh, Abidzar menunjukkan sikap tak terima.

Bahkan ia menyebut aksi orang tersebut termasuk dalam pelecehan seksual.

“Gila, pelecehan ini, pelecehan barusan ini,” ucap Abidzar.

Area Sensitif Dicolek saat di Cafe Gelap, Abidzar Buru Pelaku Pelecehan, Marah Ditoel dari Belakang

Kemarahan Abidzar putra Umi Pipik tak bisa ditahan manakala mengalami pelecehan.

Abidzar marah saat area sensitifnya ditoel orang tak dikenal dari belakang.

Merasa mengalami pelecehan, Abidzar pun memburu pelaku hingga mengeluarkan surat terbuka.

Diketahui pada saat kejadian Abidzar sedang berada di sebuah cafe bernuansa remang-remang.

Saat itu Abidzar sedang karokean, namun saat sedang asyik menikmati lagu p*ntatnya ditoel orang tak dikenal dari belakang.

Abidzar lantas mengunggah raut wajah manyun dengan arah kedua bola mata ke atas.

Detik-detik saat Abidzar mendapatkan pelecehan itu pun diungkap di Instagram pribadinya.

Pihak manajer Abidzar, Fitri pun kini membuat surat terbuka untuk kasus ini.

Menurut Fitri, pihaknya harus membuka kasus tersebut lantaran hal itu merupakan sebuah pelecehan.

“Buat semua yang ada video atau foto-foto si pelaku pelecehan segera DM saya ya, kita harus speak up sekecil apapun pelecehan yang kalian dapatkan, baik verbal apalagi ini NON VERBAL!

Pantauan Sripoku.com dari Instagramnya Selasa (11/7/23), dalam video yang diunggah Abidzar tampak suasana karaoke terlihat asik ketika ia masih bernyanyi.

Namun secara tiba-tiba ia tak menyangka ternyata dari arah belakang tangan pelaku sigap menyentuh bagian sensitif.

Terlihat jelas dalam video tersebut pergerakkan tangan pelaku menowel pantat Abidzar.

Terekam sebanyak dua kali towelan yang dilakukan oleh tangan tersebut.

Abidzar lantas langsung bereaksi terkejut dan menoleh ke arah belakang.

Ia melihat sosok pelaku yang menyentuh bagian pantatnya.

Sesaat setelah kejadian tersebut tampak seorang wanita hendak melerai aksi pelecehan.

Ia bahkan berteriak melarang pemilik tangan untuk tidak melakukan hal itu.

“Eh gak boleh,” teriak seorang wanita dalam video yang diunggah Abidzar.

Menyadari pantatnya disentuh, Abidzar menunjukkan sikap tak terima.

Bahkan ia menyebut aksi orang tersebut termasuk dalam pelecehan seksual.

“Gila, pelecehan ini, pelecehan barusan ini,” ucap Abidzar.

Sebelumnya Abidzar juga sempat marah lantaran fansnya meminta foto di dalam Masjid.

Diakui Abidzar dirinya memiliki alasan tersendiri mengapa marah saat diajak foto penggemarnya.

Abidzar secara terang-terangan mengaku malu dengan Tuhan, apalagi momen meminta foto bareng itu tidaklah tepat.

Pantauan Sripoku.com dari Instagram pribadinya, Abidzar terlihat menuliskan kalimat kemarahan di instastory miliknya.

Saat itu, rupanya Abidzar baru menolak ajak foto dari penggemarnya.

Hal itu lantaran momen tersebut terjadi di Masjid saat Abidzar tengah menunggu waktu sholat.

Apalagi diungkap Abidzar, yang meminta foto dengannya adalah fans yang merupakan wanita mengenakan hijab.

Karena itu Abidzar lantas merasa malu.

“Orang-orang kalau udah ketemu idola kadang suka lupa diri ya. Hey tolong sadar, kamu jangan pakai hijab aja. Tapi lupa posisi di mana,” tulis Abidzar.

Abidzar antas mengingatkan bahwa penggemar yang memakai hijab perlu menyadari betapa pentingnya etika meminta foto.

Apalagi saat itu mereka sedang berada di Masjid yang notabennya adalah rumah ibadah.

Abidzar lantas mengaku malu dengan Tuhan karena sikap dari penggemarnya itu.

“Selesai acara pada minta foto tapi gue tolak sampai marah. Kenapa? Karena ini di masjid woy, malu sama yang punya rumah,” jelas Abidzar.

Abidzar juga sangat enggan berfoto lantaran saat itu Azan sedang berkumandang sehingga tak pantas melakukan hal tersebut di rumah Allah SWT.

Sebaliknya diakui Abidzar, ia justru mau diajak berfoto bila dilakukan yang tepat tempat dan waktunya.

“Bukannya gue nggak mau foto bareng, tapi ini kondisinya lagi di masjid woy dan lagi adzan, gue yang malu. Gue yang malu sama Tuhan gue,” imbuh adik Adiba Khanza.

“Tolong lah dikondisikan, sadar!” pungkasnya.